PERANCANGAN HEALING CENTER DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR ORGANIK DI SENTUL BOGOR

Abstract

ABSTRAK

Perancangan Healing Center dengan pendekatan arsitektur organik di Sentul, Bogor, bertujuan menciptakan lingkungan yang harmonis dengan alam untuk mendukung proses penyembuhan dan kesejahteraan. Lokasi di Sentul dipilih karena keindahan alamnya yang masih asri dan jauh dari hiruk-pikuk perkotaan, sehingga dapat memberikan suasana tenang dan menyegarkan bagi para pengguna. Pendekatan arsitektur organik menekankan keselarasan antara bangunan dan lingkungan sekitar dengan mengintegrasikan elemen-elemen alami seperti air, tumbuhan, dan material organik ke dalam desain. Healing Center ini dirancang dengan berbagai fasilitas seperti ruang terapi, meditasi, yoga, dan taman refleksi yang semuanya dirancang untuk memberikan pengalaman holistik kepada pengguna. Desain bangunan memperhatikan sirkulasi udara yang baik, pencahayaan alami, dan penggunaan material ramah lingkungan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan menenangkan. Selain itu, penataan ruang yang fleksibel dan terbuka memungkinkan adaptasi terhadap berbagai jenis terapi dan kegiatan penyembuhan. Dengan pendekatan ini, Healing Center diharapkan tidak hanya menjadi tempat penyembuhan fisik tetapi juga penyembuhan mental dan emosional, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya hidup selaras dengan alam. Proyek ini diharapkan dapat menjadi contoh penerapan arsitektur organik yang berkelanjutan dan ramah lingkungan di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan mencakup observasi, wawancara, dan analisis data statistik, serta studi literatur.

Kata kunci: Arsitektur Organik; Pusat Penyembuhan; Sentul Bogor;

ABSTRACT

The design of the Healing Center with an organic architectural approach in Sentul, Bogor, aims to create an environment in harmony with nature to support the healing process and well-being. The location in Sentul was chosen because of its pristine natural beauty and far from the hustle and bustle of urban areas, so it can provide a calm and refreshing atmosphere for users. The organic architectural approach emphasizes harmony between the building and the surrounding environment by integrating natural elements such as water, plants and organic materials into the design. This Healing Center is designed with various facilities such as therapy rooms, meditation, yoga and reflection gardens, all of which are designed to provide a holistic experience to users. The building design pays attention to good air circulation, natural lighting, and the use of environmentally friendly materials to create a comfortable and calming atmosphere. In addition, the flexible and open layout of the space allows adaptation to various types of therapy and healing activities. With this approach, it is hoped that the Healing Center will not only be a place for physical healing but also mental and emotional healing, as well as increasing awareness of the importance of living in harmony with nature. It is hoped that this project can be an example of implementing sustainable and environmentally friendly organic architecture in Indonesia. The research methods used include observation, interviews, and statistical data analysis, as well as literature studies.

Keywords : Organic Architecture; Healing Center; Sentul Bogor;